Wisata Medan: Menelusuri Sejarah dan Seni di Rahmat Gallery dan Istana Maimun - Dulu sebelum jadi warga Medan, aku hanya menjadi pengunjung atau istilahnya turis, lah, ya, saat tahun 2017 aku masih di Cirebon. Wisata saat itu yang kukunjungi adalah Istana Maimun dan juga Rahmat Gallery.
Medan saat itu masih seperti sekarang, menjadi kota metropolitan yang ramai. Banyak yang bisa dijelajahi di kota Medan ini, salah satunya yang saat itu aku kunjungi bersama keluarga adalah Rahmat Gallery dan Istana Maimun, yang keduanya masih menjadi tempat ikonik di Medan.
Keindahan Rahmat Gallery Menjadi Museum Penuh Koleksi yang Antik dan Bersejarah
Perjalanan kali itu, dimulai dari Rahmat Gallery. Permata tersembunyi yang ada di jantung kota Medan. Galeri ini menjadi bukti nyata dari semangat seni di kota ini.
Di Museum ini menampilkan seni kontemporer dan seni tradisional Indonesia. Ketika aku memasuki Museum Galeri ini, warna-warna cerah dan karya seni yang memukau menyambutku pertama kali.
Ketika aku memasuki Galeri ini, terasa sekali koleksi dan karya yang ada di dinding-dindingnya itu menceritakan kisahnya kepada kami para pengunjung.
Ada pula binatang-binatang yang diawetkan untuk dipajang di Galeri ini. Sungguh pada saat itu pengalaman yang keren untuk melihat Rahmat Gallery ini.
Baca Juga: Mensyukuri Nikmat Itu Wajib
Perjalanan Sejarah yang Indah Berada di Istana Maimun
Istana Maimun, adalah istana kerajaan besar Kesultanan Deli. Istana ini menjadi bukti hidup warisan kerajaan kota ini, dan saat itu pertama kalinya berkunjung ke Istana Maimun, rasanya seperti memasuki era yang berbeda.
Istana Maimun adalah bangunan dengan arsitektur Belanda dan Melayu yang khas, ini sangat membuat kagum mata melihatnya.
Kemegahan istana itu terlihat seketika. Dominan warna kuning yang mencolok, warna keemasan yang megah, ketika kamu masuk mungkin akan merasakan apa yang kurasakan, banyak hal bersejarah yang ada di bangunan istana itu.
Salah satu fitur paling mencolok dari Istana Maimun adalah koleksi artefak sejarah dan memorabilia kerajaan yang melimpah. Kehebatan pengadilan kerajaan, kemewahan sultan-sultan, dan sejarah Kesultanan Deli semuanya ditampilkan di sini.
Terus, Sekarang Gimana Rahmat Gallery dan Istana Maimun?
Sekarang, pun, keduanya masih ada dan beroperasi. Cuma, karena saat ini aku sudah menjadi warga lokal sini, rasanya sudah tidak seperti dulu yang amazed karena pertama kali melihat dan merasakan sejarah di situ.
Namun, keindahan itu semua tetap dapat kamu rasakan, kok, ketika berkunjung kesana. Aku masih sering melewati kedua tempat itu, dan tentunya masih ramai pengunjung.
Bagi kamu yang tertarik akan sejarah dan pengalaman yang berbeda saat ke Museum kamu bisa coba kedua destinasi ini di Medan, Rahmat Gallery dan juga Istana Maimun.
Berkabar, ya, kalau memang kamu sudah mengunjungi kedua tempat itu!
Komentar
Posting Komentar